Saturday, 24 May 2014

Pentingnya Sayuran untuk Dikonsumi Anak





Ikan yang kaya omega 3 dan juga makanan lainnya yang bisa meningkatkan kecerdasan terhadap sang anak, tetapi disamping itu kita selaku orang tua sudah seharusnya anak-anak kita membiasakan makananan sayuran, karena sayuran dapat membuat perkembangan anak menjadi sangat baik, meskipun terkadang sayuran sangat tidak disukai oleh anak anak karena rasa, bentuk dan warna. Membiasakan dan memperkenalkan sayuran sejak usia dini nantinya akan terbiasa sampai mereka menjadi tumbuh dewasa karena dengan mengkonsumsi sayuran terdapat kandungan zat-zat yang sangat baik dan juga dapat menurunkan resiko penyakit berat seperti jantung dan kanker
Ada 5 alasan kenapa anak harus mengkonsumsi sayuran :
1. Didalam sayuran terdapat kandungan vitamin dan juga mineral penting seperti vitamin A, C, E dan kalsium yang dapat meningkatkan pertumbuhan sel dan juga membangun jaringan tubuh
2. Penyakit  yang  pada umumnya menyerang anak-anak biasanya adalah penyakit diabetes tipe 2, karena itu sayuran sangat lah penting serta buah-buahan dimana banyak kandungan ataupun zat yang dapat melindungi dari penyakit tersebut, karena tu sudah seharusnya anak-anak belajar untuk menyukai sayuran agar dapat membangun membiasakan hidup sehat sampai mereka menginjak dewasa,karena sayuran mampu menurunkan resiko penyakit jantung,kanker dan darah tinggi serta beberapa penyakit lainnya
3. Sayuran dapat membantu anak anak mencegah terjadinya dehidrasi karena didalamnya banyak terkandung banyak cairan
4.  Sayuran juga dapat mencegah terjadinya kelebihan berat badan karena dalamnya terdapat  zat zat yang rendah kalori dan juga lemak namun demikian sayuran memiliki nutrisi yang tinggi yang mampu diserap oleh tubuh dengan sempurna. oleh sebab itu sebagian anak yang banyak mengkonsumsi makanan sayuran berat badannya cenderung lebih rendah.
5. Sayuran kaya akan kandungan serat yang tinggi sehingga anak-anak merasa kenyang dan juga mencegah sembelit, namun sayuran juga mampu menurunkan resiko anak tehadap  penyakit jantung dan kolesteror disaat mereka menginjak dewasa. Anak- anak kebanyakan saat ini hanya mendapatkan setengah serat  sumber terbaik antara lain kentang panggang dan juga kecambah.
Melihat dari banyaknya manfaat yang bisa di raih dari mengkonsumsi sayuran, oleh karena itu ada baiknya anda bersahabat dengan sayuran dalam memberikan makananan kepada anak anda sejak dini. Selepas pemberian asi ekslusif selama 6 bulan, mulailah perkenalkan sayuran terlebih dulu kepada bayi anda sebelum memperkenalkan buah-buahan sebagai tambahan makanan pendamping asi. Karena bayi akan merekam rasa dari sayuran, sehingga jika buah-buahan yang diperkenalkan terlebih dulu yang rasanya manis, di khawatirkan bayi tidak akan suka terhadap sayuran.
Beberapa sayuran yang dikonsumsi bayi saat usia 6-12 bulan :
1. Seledri. Pada umumnya para orangtua seledri ini digunakan sebagai penambah cita rasa makanan seperti membuat sup tetapi seledri juga dapat dijadikan campuran bubur ataupun nasi tim bayi, karena didalam seledri terdapat kandungan kalsium dan fosfor yang lumayan. 100 gram seledri mengandung zat kalsium 50 miligram dan 40 gram fosfor.
2. Bayam. Sangat baik untuk perkembangan otak bayi karena kaya akan  vitamin A  yang tinggi  dan vitamin B, vitamin C, asam float, mangan fosfor, mineral kalsium dan zat besi
3. Labu siam. Kaya akan fosfor dan kalsium.
4. Wortel sangat baik buat kesehatan mata karena mengandung vitamin A yang lumayan tinggi.
5. Brokoli. Meskipun bentuknya agak keras tetapi untuk dikonsumsi bayi seharusnya dibuat lunak agar dapat dimakan oleh bayi. Brokoli mengandung zat kaya akan kalsium dan asam float.
6. Tomat. Kandunganan vitamin C nya cukup banyak.


No comments:

Post a Comment